Kabupaten Banggai sangat berpotensi akan terjadinya bencana alam, nonalam dan bencana sosial, meskipun di sisi lain juga kaya akan sumberdaya alam. Pada umumnya bencana alam meliputi bencana akibat faktor geologi dan bencana akibat hidrometeorologi, bencana nonalam dapat diakibatkan oleh faktor biologi dan kegagalan teknologi. Bencana sosial juga berpotensi, karena bencana tersebut diakibatkan atas ulah manusia terkait dengan konflik antar manusia akibat perebutan sumberdaya yang terbatas, alasan ideologi, religi serta politik. Kedaruratan kompleks merupakan kombinasi dari situasi bencana pada suatu daerah konflik.
Kompleksitas dari permasalahan bencana tersebut memerlukan suatu penataan atau perencanaan yang matang dalam penanggulangannya, sehingga dapat dilaksanakan secara terarah dan terpadu. Penanggulangan yang dilakukan selama ini belum didasarkan pada langkah-langkah yang sistematis dan terencana, sehingga seringkali terjadi tumpang tindih dan bahkan terdapat langkah upaya yang penting tidak tertangani. Guna menghindarkan kerancuan dan memperoleh efektivitas dalam penanggulangan bencana, perlu disusun suatu rencana di tingkat wilayah/daerah Kabupaten agar penanggulangan bencana dapat dilakukan secara terarah, terpadu dan terkoordinasi dalam suatu kerangka yang menjadi acuan atau pedoman bagi semua pihak.
Maksud dari disusunnya profil kebencanaan Kabupaten Banggai ini adalah sebagai media informasi kebencanaan bagi masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Kabupaten Banggai pada khususnya. Diharapkan profil ini dapat membantu masyarakat dalam memahami secara komprehensif tentang jenis bencana di Kabupaten Banggai serta lokasi yang rawan bencana, sehingga masyarakat dapat mempersiapkan diri ketika terjadi bencana. Oleh karena itu, secara tidak langsung diharapkan profil ini juga dapat menjadi salah satu media pengurangan risiko bencana (PRB).