Tim PSBA melakukan pemaparan laporan pendahuluan Kajian Resiko Bencana (KRB) Provinsi Papua Barat Daya pada Senin (25/9/2023) di Rhylic Panorama Hotel Sorong. Dalam kegiatan ini PSBA berkolaborasi dengan Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, Penanggulangan Bencana dan Satpol PP Provinsi Papua Barat Daya. Laporan pendahuluan dipaparkan oleh Prof. Dr. Djati Mardiatno, S.Si., M.Si. Pemaparan berisi mengenai sistematika dokumen, metodologi analisis, hingga rencana alur kerja. Selanjutnya, dilaksanakan diskusi terkait kesesuaian antara ketersediaan dan kebutuhan data yang akan digunakan dalam analisis kajian risiko bencana pada masing-masing perwakilan OPD Kabupaten/Kota dan Provinsi. Hal ini dimaksudkan agar hasil analisis nantinya dapat disepakati oleh para pihak dan merepresentasikan kondisi nyata di lapangan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ir. Edison Siagian, ME. selaku Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Daya. beliau menyatakan dukungannya terhadap penyusunan KRB Provinsi Papua Barat Daya, karena akan digunakan untuk penyusunan perencanaan pembangunan dan sebagai acuan untuk mitigasi bencana.
Pemaparan Laporan Pendahuluan dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) pada Selasa (26/9/2023) untuk memperoleh nilai Indeks Ketahanan Daerah. Indeks Ketahanan Daerah berfungsi untuk mengetahui kapasitas penanggulangan bencana di wilayah administrasi, baik di tingkat kabupaten/kota dan provinsi.
Kolaborasi Pusat Studi Bencana (PSBA) dan Dinas Kebakaran dan Penyelamatan, Penanggulangan Bencana dan Satpol PP Provinsi Papua Barat Daya dalam menyusun Kajian Risiko Bencana diharapkan mampu mendukung pembangunan Provinsi Papua Barat Daya sebagai provinsi baru di Indonesia khususnya pada aspek mitigasi bencana.
Penulis: Fatma Kusuma Probodani